Musim Gajah Kawin di Way Kambas, Lampung.


Welcome Lampung
*Foto koleksi pribadi
Sebelumnya saya sangat ingin mengucapkan syukur Alhamdulillah karena sebenarnya Way Kambas adalah salah satu tempat yang cukup saya idam-idamkan sejak lama dan akhirnya Januari 2016 kemarin Saya bisa mengunjungi tempat itu. Yeah!

Taman Nasional Way Kambas (TNWK) berlokasi di ujung selatan Pulau Sumatera, 110 km dari Kota Bandar Lampung.
 
Ternyata jauh, cuy! saking jauhnye sampe ketiduran nih.. Abang lelah!
*Foto koleksi pribadi

Way Kambas ini merupakan salah satu cagar alam tertua di Indonesia yang menempati lahan seluas 1.300 km² berupa dataran rendah di sekitar Sungai Way Kambas, pantai timur Lampung.

Pusat Pelatihan Gajah Way Kambas ini resmi didirikan tahun 1985. Tempat ini menjadi rumah sekaligus pusat pelatihan dan taman bermain gajah sumatera. Di lebatnya taman nasional ini, ada sekitar 200 gajah sumatera (Elephas maximus sumatranensis) yang menjadikan hutan ini sebagai rumah mereka.

Dari lokasi plang ijo atau pintu masuk kawasan ini berjarak 9 km. So, buat kamu yang mau kesini harus menggunakan mobil atau sepeda motor, gaes. soalnya dari pintu masuk plang ijo ke kandang gajahnya itu jauh banget. Sebelum memasuki hutan-hutan kamu terlebih dulu melewati kota gajah dan pintu gerbang tiket masuk. setelah itu baru melewati hutan-hutan yang buat saya sih cukup menyeramkan. ngebayangin aja gituh kalo tiba tiba ada gajah lewat atau harimau atau binatang buas lainnya. hihihi

Tempat mandiin gajah
*Foto koleksi pribadi

Pusat pelatihan gajah ini didirikan untuk melindungi keberadaan gajah dan menciptakan keuntungan antara gajah dan manusia. Gajah di Sumatera dulunya digunakan oleh kerajaan yang memerintah di Sumatera untuk kendaraan berperang dan keperluan upacara. Keren ya!

Gajah dan anaknya
*Foto koleksi pribadi
Sesampainya di plang dan membayar tiket sebesar Rp. 20.000/orang (cukup mahal memang, tapi untuk kelestarian alam gpp lah). Ada yang membuat saya kecewa ketika Bapak penjaga tiket memberikan Informasi dan selembaran kertas bahwa sekarang sedang musim kawin para gajah-gajah di Way Kambas ini. aaaaggrrh!

 "Gajah tidak mempunyai musim kawin yang tetap dan bisa melakukan kawin sepanjang tahun, namun biasanya frekuensi perkawinannya tinggi pada saat musim hujan di daerah habitatnya (Bappeda, 2014)."

Katanya, gajah-gajah saat sedang musim kawin ini sedikit sensitif  sehingga untuk atraksi gajah dan tunggang gajah di tiadakan. Jadinya saya hanya bisa melihat gajah, melihat pawang memandikan gajah, melihat kandang gajah dan berfoto bersama gajah.


Selebihnya saya sangat senang mengunjungi Taman Nasional Way Kambas ini,. Saya bisa melihat secara langsung habitat gajah yang sesungguhnya dan menambah rasa kepedulian terhadap Binatang ini.

Jadi inget lagunya Tulus yang judulnya Gajah :) Inspiratif banget tuh lagu.

Kandang gajah
*Foto koleksi pribadi


Pawang gajah sedang memandikan gajah
*Foto koleksi pribadi
Oh iya, terus kalau gak ada atraksi gajah dan tunggang gajah gak seru dong?

ah, tenang aja!!! di sini kamu bisa melakukan banyak hal kok. salah satunya foto langsung dengan gajah! gak cuma foto sih, kamu juga bisa bersentuhan langsung di dampingi pawang gajahnya. jangan lupa untuk memberikan tip pawang gajahnya. nanti si pawang gajahnya bakalan merintahin si gajah buat ngambil duit di genggaman kamu dengan belalai gajahnya. seru!

Saya, Sahabat dan keluarga Sahabat saya sih sudah mempersiapkan makanan untuk di makan di TNWK ini. jadi aktifitas kami selain melihat gajah juga sambil makan bersama. ala ala piknik keluarga gitu. 

Foto bareng gajah.
*Foto koleksi pribadi



Ohya, kemarin kebetulan kan waktu ke Way Kambas saya naik mobil pribadi bersama keluarga sahabat saya, jadi buat kamu yang menggunakan angkutan umum, untuk bisa sampai ke Taman Nasional Way Kambas ini kamu bisa memulai dari Bandar Lampung yaitu dari terminal rajabasa dengan menggunakan bus dan mengambil jurusan Way Jepara, Lampung Timur. terus kamu bisa langsung turun di  Gerbang Pertama Taman Nasional Way Kambas tepatnya di desa Rajabasa Lama di deket pasar, dan menggunakan ojek kedalam untuk membeli tiket masuk di pintu masuk Taman Nasional Way Kambas

Selamat traveling, guys!




0 Comments:

Posting Komentar